“64 tahun. Mulai dari umur 17 tahun yang saya jadi artis itu nasional kalau yang lokal dari kecil. Bintang Radio. Sampai sekarang 64 tahun jadi artis,” buka Titiek Puspa saat berbincang dengan detikHOT di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.
Popularitasnya pun menembus lintas generasi sampai saat ini. Menurut perempuan yang lahir Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan 80 tahun silam itu, tak susah untuk mempertahankan nama besar di dunia hiburan.
“Sebetulnya nggak susah. Kenapa musti susah kalau kita sudah siapkan dari kecil bahwa apa yang diberi Tuhan itu harus dipelihara dengan baik, dengan jujur, dengan sungguh-sungguh,” ungkapnya.
“Kalau kita tidak ada kejujuran dan cinta, sama peduli dengan yang lain. Buang yang namanya itu sombong. Manage yourself itu, memanage diri itu lahir batin,” lanjut Titiek Puspa.
Titiek Puspa mengingatkan jangan hanya ingin terlihat cantik di luar. Akan tetapi, kecantikan batin sebagai artis juga harus dijaga dan jangan lupa berinteraksi dengan alam semesta dan berterima kasih pada Tuhan.
![]() |
“Kita harus bersahabat dengan alam semesta raya karena alam semesta ciptaan Tuhan. Sering-sering saban hari saya ‘Selamat pagi langit matahari bulan bintang dan segala isinya, selamat pagi bumi semesta alam raya beserta isinya, selamat pagi para leluhur, selamat pagi para penjaga alam semesta raya, Assalammualaikum, shalom, Amitabha Omitohud, Om Swastiastu, Ya salam Rahajeng Rahayu, hormat cinta dan doa saya untuk kita semua,” ucap Titiek Puspa dengan gaya bicara yang lembut.
Tak lupa bintang film ‘Ini Kisah Tiga Dara’ itu juga mengatakan bagaimana dirinya berterima kasih dengan Tuhan dan alam semesta. Dengan cara seperti itu, dirinya akan selalu bisa bersyukur dan menerima semua keadaan.
“Terima kasih saya sudah bisa hidup di alam semesta raya ini dengan baik. Nah itu terima kasih pun ada xie xie, thank you, ada arigatou gozaimasu, ada danke, ada dank u wel, ada merci, ada gracias, ada apa tuh sukriya, dan ada sukron, pokoknya nuhun pisan, matur suwun, karena yang menjaga bumi ini semua ciptaan Tuhan. Dan itu harus dihormati semua,” tuturnya sambil tersenyum.
“Nomor satu ke Atas dan dengan ciptaannya semua,” pungkas perempuan yang sudah membintangi hampir dua puluh judul film sejak tahun 1966.
(pus/wes)
Warning: mysqli_query(): (HY000/3): Error writing file '/tmp/MYbJNq6N' (Errcode: 28 - No space left on device) in /srv/users/serverpilot/apps/beritaliputancom/public/wp-includes/wp-db.php on line 1924